Kaidah istiqamah
Oleh Syaikh Prof. Dr.
Abdurrazaq bin Abdul Muhsin al-Badr
Sebuah Pengantar
Allah Ta’ala berfirman:
قال الله تعالى: {إِنَّ
ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَٰمُواْ فَلَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ
وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ ١٣ أُوْلَٰٓئِكَ أَصۡحَٰبُ ٱلۡجَنَّةِ خَٰلِدِينَ فِيهَا
جَزَآءَۢ بِمَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ١٤} [الأحقاف: 13، 14]
“Sesungguhnya
orang-orang yang mengatakan: “Tuhan Kami ialah Allah”, kemudian mereka tetap
istiqamah[1388] Maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada
(pula) berduka cita. mereka Itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di
dalamnya; sebagai Balasan atas apa yang telah mereka kerjakan “. QS Al-Ahqaaf: 13- 14.
Dalam surat Fushshilat
Allah Ta’ala juga berfirman:
قال الله تعالى: {إِنَّ
ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَٰمُواْ تَتَنَزَّلُ عَلَيۡهِمُ
ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ أَلَّا تَخَافُواْ وَلَا تَحۡزَنُواْ وَأَبۡشِرُواْ بِٱلۡجَنَّةِ
ٱلَّتِي كُنتُمۡ تُوعَدُونَ ٣٠ نَحۡنُ أَوۡلِيَآؤُكُمۡ فِي ٱلۡحَيَوٰةِ
ٱلدُّنۡيَا وَفِي ٱلۡأٓخِرَةِۖ وَلَكُمۡ فِيهَا مَا تَشۡتَهِيٓ أَنفُسُكُمۡ
وَلَكُمۡ فِيهَا مَا تَدَّعُونَ ٣١ نُزُلٗا مِّنۡ غَفُورٖ رَّحِيمٖ ٣٢} [فصلت:
30-32]
” Sesungguhnya
orang-orang yang mengatakan: “Tuhan Kami ialah Allah” kemudian mereka
meneguhkan pendirian mereka, Maka Malaikat akan turun kepada mereka dengan
mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah
mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu”. kamilah
pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat; di dalamnya kamu
memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang
kamu minta. Sebagai hidangan (bagimu) dari Tuhan yang Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang “. QS Fushshilat: 30-32.
Sifat istiqomah akan
menjadikan seorang muslim meraih kebahagian baik ketika di dunia maupun di
akhirat. Dengannya pula seorang hamba akan meraih kemenangan dalam
bergulat dengan fitnah yang banyak sekali, bahkan istiqomah
mengakibatkan kesudahan yang baik dari segala urusanya.
Maka penasehat yang
jujur, yang ingin menasehati dirinya untuk dapat memperoleh kebahagiaan yang di
inginkanya maka hendaknya dia memperhatikan masalah keistiqomahanya dengan
porsi perhatian yang besar baik dari sisi ilmu maupun pengamalannya, dan
setelah itu ia tetap teguh denganya sampai ajal menjemputnya. Dengan
menyandarkan diri kepada Allah Ta’ala serta selalu meminta pertolongan
dariNya Tabaraka wa Ta’ala.
Dari kebanyakan
pertanyaan yang muncul dari manusia kepada ahli ilmu (ulama.pent), para
penuntut ilmu serta juru dakwah dan orang-orang yang sholeh adalah yang
berkaitan dengan masalah istiqomah, tentang hakekatnya dan perkara-perkara yang
bisa membantu untuk bisa tetap teguh dijalan Allah yang lurus, serta
serba-serbi lainya yang berkaitan dengan masalah ini.
Maka berawal dari itu
saya melihat bahwa akan sangat bermanfaat sekali, baik untuk diri saya
pribadi atau untuk para saudaraku untuk mengumpulkan beberapa kaidah penting
yang mencakup keseluruhannya dalam masalah istiqomah ini. Yang nantinya bisa
menjadi penerang bagi kita dan petunjuk setelah membaca dan memperhatikan serta
mendengar perkataannya pada ulama tentang masalah istiqomah dan yang berkaitan
dengannya. Maka disini saya akan menyebutkan kaidah-kaidah yang agung
dalam masalah istiqomah. Yang mana itu semua merupakan kaidah-kaidah yang
sangat penting yang diperlukan oleh setiap orang muslim agar selalu menjaganya.
Dan hanya kepada Allah semata
saya meminta pertolongan dan taufiqNya.
Ebook Sepuluh Kaidah Penting Tentang Istiqomah (IslamHouse.com)
0 komentar:
Posting Komentar